Catania, Siena dan Torino memetik kemenangan di pekan 21 Serie A Italia. Sementara, Parma dan Cagliari hanya mampu bermain imbang dengan lawan masing-masing
| ATALANTA | 1 | 1 | CAGLIARI |
 Kendati sempat ditunda akibat cuaca buruk, pertandingan antara Atalanta dan Cagliari berhasil digelar, Minggu (20/1) malam, dengan hasil akhir 1-1. Cagliari unggul lebih dulu di babak pertama akibat blunder fatal Michele Canini yang berujung gol bunuh diri. Namun, Atalanta berhasil mengamankan satu angka di hadapan publik Bergamo setelah Guglielmo Stendardo memaksimalkan umpan matang Luca Cigarini. Tambahan satu angka membawa Cagliari ke peringkat 16 klasemen dengan raihan nilai 20 dari 21 laga. Sedangkan Atalanta masih bertengger di posisi 13 berkat koleksi 23 poin. | |||
| GENOA | 0 | 2 | CATANIA |
 Catania melesat ke posisi delapan usai membungkam tuan rumah Genoa dua gol tanpa balas. Gonzalo Bergessio langsung membawa tim tamu unggul ketika laga baru berjalan empat menit. Gol Bergessio menyambut umpan Alejandro Gomez tidak mampu dimentahkan kiper Genoa Sebastien Frey. Hingga lima menit jelang akhir laga, tuan rumah tidak juga berhasil menceploskan gol balasan. Alih-alih, mereka kembali kebobolan setelah Pablo Barrientos memaksimalkan umpan Mariano Izco dan memastikan raihan tiga poin dari Stadio Luigi Ferraris. Kemenangan ini membawa Catania ke peringkat delapan klasemen sementara Serie A usai mengoleksi nilai 32. Sedangkan Genoa belum beranjak dari zona merah dengan koleksi nilai 17, atau hanya unggul tiga angka dari tim juru kunci Siena. | |||
| CHIEVO | 1 | 1 | PARMA |
 Chievo dan Parma harus puas berbagi angka di Stadio Marc'Antonio setelah gol Alberto Paloschi menggagalkan keunggulan Parma di babak pertama. Parma baru bisa memecah kebuntuan ketika laga memasuki menit ke-40. Itu setelah Ishak Belfodil memaksimalkan umpan Nicola Sansone untuk menjebol gawang Christian Puggioni. Namun, keunggulan tim tamu hanya bertahan hingga menit 56. Tepatnya setelah Paloschi mencetak gol balasan usai menyambar umpan Cyril Therau dan memastikan tuan rumah mengamankan satu angka. Berkat hasil ini, Parma bertahan di peringkat sembilan dan menambah torehan nilainya menjadi 31. Sementara, Chievo masih menempati posisi 12 dengan raihan 25 poin. | |||
| SIENA | 1 | 0 | SAMPDORIA |
 Gol tunggal Erjon Bogdani di pertengahan babak kedua memberikan Siena kemenangan tipis atas tamunya, Sampdoria. Setelah gagal membongkar pertahanan Blucerchiati di babak pertama, Siena akhirnya berhasil mencuri gol di menit 71. Itu setelah Bogdani mengkonversikan umpan Alessio Sestu menjadi gol dan memaksa kiper Sergio Romero memungut bola dari dalam gawangnya. Sempat terjadi keributan di akhir laga ketika pelatih Siena, Giuseppe Iachini, diusir akibat berselisih dengan kapten Il Samp Daniele Gastaldello. Keributan itu berlanjut setelah wasit menghentikan laga, di mana lima pemain Sampdoria harus memaksa Romero ke dalamtunnel. Kendati memetik kemenangan, Siena toh belum beranjak dari dasar klasemen setelah hanya meraup 14 poin dari 21 pertandingan. Sementara itu, Sampdoria masih bertahan di posisi 15 dengan koleksi nilai 21. | |||
| PESCARA | 0 | 2 | TORINO |
 Sepasang gol di babak pertama sudah cukup untuk mengantarkan Torino ke peringkat 11 berkat kemenangan atas Pescara. Mario Santana membuka keunggulan bagi tim tamu ketika laga baru berjalan empat menit setelah menyambar umpan Alessio Cerci. Empat menit sebelum turun minum, giliran Cerci yang mencatatkan namanya di papan skor usaiu memaksimalkan umpan Riccardo Meggiorini. Tertinggal dua gol, Pescara semakin dibuat menderita setelah wasit memberikan kartu kuning kedua untuk Vladimir Weiss akibat aksi diving-nya di penghujung babak kedua. Alhasil, Pescara kian kesulitan mencuri celah dan harus menerima kekalahan 2-0 dari Torino. Kekalahan ini memaksa Pescara bertahan di posisi 17 dengan koleksi nilai 20, atau hanya unggul tiga angka atas Genoa di zona degradasi. Sedangkan Torino melesat ke peringkat 11 berkat raihan nilai 26. | |||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar