Allegri menegaskan dia satu-satunya orang yang sebelum laga digelar yakin I Rossoneri mampu membekuk Barcelona.
Allenatore AC Milan Massimiliano Allegri tak bisa menyembunyikan kepuasannya menyusul kemenangan 2-0 atas Barcelona di San Siro, Rabu (20/2), saat kedua tim berjibaku di leg pertama babak 16 Besar Liga Champions.
Meski Blaugrana mendominasi penguasaan bola, I Rossoneri mampu menahan gempuran tim tamu, sebelum akhirnya Kevin-Prince Boateng dan Sulley Muntari mencetak gol di babak kedua yang membawa kemenangan bersejarah bagi tuan rumah.
Allegri tak segan angkat topi kepada seluruh pemain yang melakukan pengorbanan.
"Kami memenangi laga penting melawan Barcelona, yang sebelumnya saya yakini sementara orang lain tidak," kata Allegri pascalaga.
"Untuk memenangkan laga ini, Anda butuh semua orang berkorban dan bekerja keras. Kami membuat Barcelona berada di luar kotak penalti dan mereka tak memiliki satu pun tembakan ke arah gawang yang benar-benar berbahaya."
"Pemain tidak berkecil hati, meski ketika Barcelona menguasai seperti itu. Mungkin kami beruntung di gol pertama, tapi hal seperti ini terjadi dalam pertandingan. Pemain saya pantas mendapatkan malam ini, sama seperti klub dan presiden," tuntas eks Cagliari.
Allenatore AC Milan Massimiliano Allegri tak bisa menyembunyikan kepuasannya menyusul kemenangan 2-0 atas Barcelona di San Siro, Rabu (20/2), saat kedua tim berjibaku di leg pertama babak 16 Besar Liga Champions.
Meski Blaugrana mendominasi penguasaan bola, I Rossoneri mampu menahan gempuran tim tamu, sebelum akhirnya Kevin-Prince Boateng dan Sulley Muntari mencetak gol di babak kedua yang membawa kemenangan bersejarah bagi tuan rumah.
Allegri tak segan angkat topi kepada seluruh pemain yang melakukan pengorbanan.
"Kami memenangi laga penting melawan Barcelona, yang sebelumnya saya yakini sementara orang lain tidak," kata Allegri pascalaga.
"Untuk memenangkan laga ini, Anda butuh semua orang berkorban dan bekerja keras. Kami membuat Barcelona berada di luar kotak penalti dan mereka tak memiliki satu pun tembakan ke arah gawang yang benar-benar berbahaya."
"Pemain tidak berkecil hati, meski ketika Barcelona menguasai seperti itu. Mungkin kami beruntung di gol pertama, tapi hal seperti ini terjadi dalam pertandingan. Pemain saya pantas mendapatkan malam ini, sama seperti klub dan presiden," tuntas eks Cagliari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar