Atletico Madrid untuk kali ke-23 berturut-turut tak bisa mengalahkan Real Madrid. Pelatih Diego Simeone masih mencari kesempatan untuk memberikan sebuah sejarah untuk timnya itu.
Sempat unggul lebih dulu melalui gol Radamel Falcao, Atletico akhirnya kalah 1-2 dari Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol di Estadio Vicente Calderon, Minggu (28/4/2013) dinihari WIB.
Kekalahan itu menambah panjang rekor paceklik kemenangan Atletico dalam derby Madrid menjadi 23 kali secara beruntun di La Liga.
"Awalnya kami main sangat bagus, tapi mereka bisa mencetak gol balasan setelah kami membuka skor. Permainan kami sudah baik, tapi yang dihitung adalah jumlah golnya," ulas Simeone seusai laga dikutip Marca.
Walaupun kalah, pelatih asal Argentina itu tidak kecewa pada pemainnya. Ia menganggap anak-anak buahnya sudah berusaha sangat keras dan juga menjalankan instruksi-instruksinya di lapangan.
"Tim bermain berani dan lapar kemenangan. Terlepas dari hasilnya, mereka tetap senang dengan pekerjaannya di lapangan. Tapi memang, kalah itu selalu menyedihkan. Lawan bermain tangguh. Kredit untuk mereka."
Simeone, yang mulai menukangi Atletico pada Desember 2011, sudah tiga kali berduel melawan Jose Mourinho dan selalu kalah. Di laga pertama timnya kalah 1-4 di Vicente Calderon, dan di pertemuan pertama musim ini takluk 0-2 di Santiago Bernabeu.
"Ada kesempatan lagi dalam waktu dekat (di final Copa del Rey pada 17 Mei). Lalu ada dua kali lagi musim depan, dua kali lagi di musim berikutnya dan terus begitu. Mudah-mudahan kami bisa memenangi pertandingan yang paling penting," tambah Simeone.
Duel Atletico vs Real Madrid di final Piala Raja Spanyol (Copa del Rey) akan dihelat di Santiago Bernabeu. Terakhir kali Atletico memenangi turnamen ini adalah di musim 1995/1996, sama seperti kali terakhir mereka menjuarai La Liga.
"Akan ada waktunya kita mengakhiri cerita dan memulai sejarah yang baru. Kami punya sebuah kesempatan pada 17 Mei nanti. Jika tidak, kami akan mencobanya lagi pada dua kesempatan lain musim depan."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar